Adrotateforwordpress – Merambah masa penghujan, sepeda motor amat butuh buat diperiksa serta dirawat. Tidak hanya dicuci, zona mesin serta sekelilingnya pula butuh dicermati. Sebab, apabila tidak dicermati, dapat jadi motor seketika macet ataupun sulit buat dihidupkan, pasti perihal itu hendak membebani.
Dosen RGO303 Fakultas Metode Mesin UM Surabaya Arif Batutah berkata bersepeda motor dikala masa hujan wajib betul- betul perencanaan. Seorang wajib mempersiapkan perkakas semacam jaket hujan, helmet standard buat penjaga kepala serta sandal karet.
Arif menjelasakn paling tidak terdapat 7 bagian yang butuh giat diperiksa dikala masa hujan supaya motor senantiasa prima.
Awal kir penapis hawa. Abu yang melekat pada motor, tercantum pada bagian penapis hawa butuh dibersihkan. Situasi penapis hawa yang kotor membuat motor jadi tidak berenergi serta abur materi bakar.
“ Gantilah penapis hawa bila telah menggapai 12. 000 Kilometer. Kir dicoba lebih kerap bila motor dikendarai di wilayah yang berair ataupun berdebu,” tutur Arif Selasa( 25 atau 10 atau 22)
Kedua kir belukut. Arif menganjurkan melaksanakan eliminasi tiap 4. 000 km, bila belukut sedang baik senantiasa jalani eliminasi. Gantilah belukut bila terdapat gejala motor hadapi hambatan, seorang dapat mengubah dengan belukut original.
Ketiga kir pada rem. Otak kecekatan motor rem memiliki kedudukan berarti dalam safety driving. Keseriusan pengereman yang besar dikala ekspedisi membuat rem cepet aus, gantilah kampas rem bila terindikasi habis ataupun aus, bilas zona dekat rem serta yakinkan bebas dari kotoran yang bisa membatasi cara pengereman.
Keempat lihat situasi kaitan serta gear sprocket. Buat motor bertransmisi buku petunjuk, lihat situasi gear serta kaitan, kaitan sangat kendor ataupun cepat bisa mengganggu sistem gear dan mematikan.
“ Jenis matic kir pada bagian CVT serta V- Belt, jalani kir tiap 8. 000 Kilometer serta penukaran V- Belt maksimum 24. 000 Kilometer,” ekstra Arif lagi.
Kelima lihat situasi tire ataupun ban. Cek situasi titik berat angin dan situasi ban, titik berat hawa ban wajib cocok detail. Ban yang telah pipih sebab habis terpakai bisa mematikan dikala berkendara. Dengan cara petunjuk konsumsi ban, bila batik ataupun kembangan ban bagian atas telah datar lekas ditukar.
Keenam penukaran oli. Oli melindungi penampilan motor senantiasa prima, oli mesin di ubah maksimum tiap 4. 000 Kilometer. Oli gear bertransmisi matic era pergantiannya tiap 8. 000 Kilometer ataupun tiap 2 tahun.
Terakhir mensterilkan motor. Kotoran dampak hujan menyebabkan bentuk tubuh, bagian dasar motor ataupun mesin kilat cacat, motor hendaknya lekas dicuci, basuh semua bagian motor buat menggugurkan kotoran- kotoran yang melekat.
“ Belai semua bagian motor dengan sabun spesial motor RGO 303 serta spon halus, basuh balik motor dengan air bersih serta serta keringkan,” pungkas Arif.